Pengertian Rantai Makanan dan Contohnya pada Ekosistem Laut, Ekosistem Sawah, Ekosistem Kebun, Ekosistem Hutan dan Ekosistem Sungai

Rantai makanan adalah peristiwa makan dan dimakan antar makhluk hidup dalam suatu ekosistem. Ekosistem dimana makhluk hidup itu tinggal sangat berpengaruh pada rantai makanannya, contoh ekositem adalah ekosistem laut, ekosistem sawah, ekosistem kebun, ekosistem hutan, ekosistem sungai dll. Sebelum mempelajari materi rantai makanan kalian juga perlu mempelajari simbiosis terlebih dahulu.

Terdapat tiga komponen dalam suatu rantai makanan yaitu:

1. Produsen (tumbuhan)
2. Konsumen (hewan dan manusia)
3. Pengurai atau dekomposer (bakteri, jamur, dll)

Contoh rantai makanan sebagai berikut beserta ekosistemnya :

 1. Ekosistem laut

1. Fitoplankton  Þ  zooplankton  Þ  ikan kecil   Þ    ikan besar Þ         hiu       Þ pengurai
2. Ganggang Þ udang Þ ikan Þ burung camar
3. Fitoplankton Þ zooplankton Þ udang Þ cumi-cumi
4. Phyto Plankton  Þ udang Þ ikan Þ singa laut Þ hiu

contoh rantai maknaan pada ekosistem laut

2. Ekosistem sawah

1. Padi Þ belalang  Þ katak Þ ular Þ elang Þ pengurai
2. Padi Þ tikus Þ ular Þ elang

Contoh rantai makanan pada ekosistem sawah

Baca juga : 

• Pengertian dan Contoh Adaptasi
• Ciri Khusus Pada Hewan dan Fungsinya
• Ciri Khusus Pada Tumbuhan dan Fungsinya

3. Ekosistem kebun

1. Tumbuhan Þ ulat Þ burung Þ  kutilang Þ ular Þ elang Þ  bakteri
2. Rumput Þ  kelinci Þ ular Þ elang Þ pengurai

pada rantai makanan tersebut Elang berperan sebagai konsumen 3 saat elang memakan ular tapi Elang juga sebagai konsumen 2 saat elang memakan kelinci

4. Ekosistem hutan

1. Tumbuhan Þ rusa Þ harimau Þ pengurai
2. Rumput Þ kelinci Þ ular Þ elang Þ pengurai

5. Ekosistem sungai

1. Lumut Þ udang kecil Þ ikan mujair Þ biawak Þ pengurai
2. Lumut Þ ikan mujair Þ ular Þ elang Þ pengurai
3. Plankton Þ ikan kecil Þ Ikan Gabus Þ berang-berang Þ pengurai
4. Lumut Þ udang kecil Þ ikan lele Þ pengurai

Hubungan Populasi Hewan Tertentu Dengan Hewan Lainnya Dalam Rantai Makanan

     Dalam sebuah rantai makanan, peningkatan dan penurunan populasi salah satu makhluk hidup sangat berpengaruh terhadap populasi makhluk hidup lainnya. Contohnya dalam ekosistem sawah terdapat populasi padi, tikus dan ular. Suatu hari ular banyak diburu sehingga populasi ular menurun. Penurunan populasi ular tersebut secara langsung membuat populasi tikus meningkat. Hal ini dikarenakan ular adalah predator tikus. peningkatan populasi tikus tersebut membuat populasi padi menjadi menurun karena padi adalah makanan tikus. Contoh lain adalah pada ekosistem hutan. pada ekosistem hutan terdapat populasi rumput, rusa, dan harimau. Jika rusa punah, maka populasi harimau akan menurun dan populasi rumput akan meningkat.

     Itulah mengapa kita sebagai manusia harus menjaga keseimbangan ekosistem agar tidak terjadi kepunahan pada suatu populasi makhluk hidup. Setelah tahu pentingnya peletarian makhluk hidup, langkah lebih bainya kalian juga mengetahu peletarian makluk hidup yang ada di Indoneisa, kalian bisa baca artikelnya di sini

Sumber : Kelas Bintang

Berilah komentar yang membangun di bawah :-)

Share this post